Wednesday 26 November 2014

DENTANG LONCENG SEPULUH

DENTANG LONCENG SEPULUH
Dalam,ku terfokus padamu
Berkaca-kaca mataku
Hampir pecah,meluruh..
Kau tampak seperti bayi yang lugu..
Lelap,di balut dentang lonceng sepuluh
Menggerutu…memperolok lelahmu..
Bu..

Hangat aku membelaimu
Dengan jemarih lusuhku
Merapuh batinku,
Membiru…haru…
Peluh-peluh kerja kerasmu
Dedikasimu..
Menghidupiku,
Bu…

Ku golekkan tubuh di sampingmu
Merolling setiap waktu..
Yang terlewat bersamamu,
Untuk desah nafasku
Demi debit darahku
Adrenalinmu berpacu..
Menjantan
Melawan mereka yang jantan..
Bu...

Kalut ku merengkuhmu,
Dalam kesepian malammu
Yang kau cintai telah jauh..
Cukup aku..
Mendekapmu teduh,
Seteduh kala aku berteduh
Di bawa sayap-sayap jibrilmu,
Bu..

Bu..
Bocah kecil motivasimu..
Runtut dalam langkahmu…



No comments:

Post a Comment